PART 5
Annyeong~ masih ingat dengan WHEN THE DARKNESS COME?? Ini dia
lanjutannya. *author dikeroyok gara-gara lama banget publishnya* kkk
Mianhaeyoo… author sibuk dengan scenario yang memusingkan kepala. Jadi
ampe lupa punya tanggungan 1 part lagi. Yup!! THIS IS THE ENDING OF THE STORY!!
J
ENJOY
“kau mau menikah denganku?” Tanya Junho pada Hye Soo
“iya oppa. Apa oppa tidak mau?” Hye Soo menatap dalam kedua mata sipit
junho
“Kkk~ bukannya kau menolak tapi—biarkan aku yang melamarmu saja.
Bagaimana?” Junho tersenyum sangat tulus. Ia membuat para readers mimisan *lhoh
“benarkah, oppa?” Tanya Hye Soo yang masih tak yakin
“tidak mau ya?” Junho sedikit manyun seperti saat ia hendak mencium
gomaeng
“Tentu— aku mau. Tapi, apa oppa serius? Oppa berjanji?” Hye soo kembali
bertanya untuk meyakinkan dirinya bahwa yang dikatakan Junho bukan sebuah
lelucon yang Junho buat untuk membuatnya senang dan justru lalu membuatnya mati
kegeeran.
“aku janji” junho kembali tersenyum dan senyumannya kali ini membuat hye
Soo tersipu semburat merah tampak di kedua pipinya yang mulai mengurus itu. Sepanjang
perjalanan, mereka hanya membicarakan hal-hal yang mereka ingin lakukan setelah
ini. Tak lupa rencana membatalkan pernikahan Hye Soo dengan MinJun.
-
-
Drrrt.. Handphone milik Junho bergetar. Seketika membuat percakapan
mereka berdua pecah dan mereka saling bertatapan. Junho segera mengambil HPnya
dan mengklik tombol terima tanpa melihat siapa yang menelfonnya.
“Yeoboseo?”
“Junho!”
“Ah~Nichkhun??”
“Dimana kau?”
“aku dijalan”
“aku sudah sampai”
“baguslah”
“bagus apanya? Aku diusir oleh satpam mu”
“Bwahahaha”
“kenapa kau malah tertawa. Cepat kemari”
“Khun”
“ya?”
“kau bisa bernyanyi kan?”
“Sedikit”
“aku punya lagu”
“lalu?”
“mari kita duet”
“apa?”
“kau tidak mau? yasudah”
“ehhh tentu mau”
“baguslah”
“lalu bagaimana?”
“aku sebenarnya sudah lama ditawari oleh pemilik JYP ENT untuk membuat
album. Tapi aku tidak ingin sendiri. Aku ingin memiliki teman duet”
“benarkah?”
“apa aku terlihat tidak serius?”
“lalu kapan kita rekaman”
“besok kita langsung kesana”
“Apa?”
“apa lagi?”
“tidak! ITU SANGAT KEREN”
“baguslah”
“HEY SIPIT!! Sebentar!! Aku mau bilang kalau tadi mobilmu mogok!”
“lalu?”
“ya aku meninggalkannya di bengkel. Untung saja tak jauh”
“sudah?”
“iya”
“yasudah”
“DASAR SIPIT!!!!!!!!”
“terserah kau saja”
“cepat pulang!! Jangan macam-macam dengan yeoja itu. Kau masih punya
banyak mimpi kan?”
“apa maksudmu? Hah? Aku tak akan melakukan apapun padanya bodoh!!”
“hehe.. hanya bercanda.. ya antisipasi agar aku tak gagal menjadi
penyanyi”
“tuuuttt”
“ehhh.. dia marah padaku ya? hish.. dasar sipit. Selalu saja begini. Dia
sangat sensitive. Aku tidak bisa bayangkan jika aku akan menadi teman duetnya.
Apa aku akan tehan meghadapi bokong besar itu? Hm~ mudah-mudahan saja” gumam
Nichkhun
-
-
“TIIIINNN.. TIIIIIINNNN” Suara itu berkumandang saat junho datang. Huh,
satpam gila itu langsung saja membukakannya. Tapi, Junho kan memang majikannya.
Apa salahnya? Aku sial. Kenapa harus bertemu orang se-menyebalkan junho. dia
masuk begitu saja tanpa memperdulikanku. Dia malah membawa wanita itu masuk
pula. Jangan-jangan. Tidak mungkin. Aku sangat mengenal Junho. Dia tak mungkin
begitu. Huh!! Sialnya aku dikacangin. Bukannya cemburu. Hanya saja saat mereka
masuk satpam itu masih saja tidak memperbolehkanku masuk. Dasar Junho! dia
malah langsung masuk ke rumahnya. Terpaksa aku menelfonnya lagi. Aku semakin
gila mendengar dia berbicara tidak jelas. Tuhan. Ternyata aku salah sambung.
Ah! Sial! Kucoba lagi dan “Maaf pulsa anda tidak cukup untuk blablablabla..”
Lengkap penderitaanku. Sepertinya aku memang harus menunggu Junho menyadari ada
yang hilang. Tapi kapan ia akan menyadari bahwa ada aku disini? Aku hanya bisa
berjalan mondar-mandir seperti setrika. Satpam itu pun selalu mengawasi setap
pergerakanku. Sial. Aku jdi tak bisa masuk diam-diam. Dijelaskan pun dia tak
akan mengerti. Sudah berapa kali aku mengucapkan kata sial. Aku capai. Akan ku
ganti menjadi Damn!! Biar readers berkata apa. Aku kan lebih pintar bahasa
inggris daripada junho. wajar saja kan? :P
-
-
Pukul 2PM. Padahal aku menunggunya sejak pukul 10. Dia keluar rumah dan
aku langsung berteriak kepadanya. Aku sangat kesal. Ku tabok pantatnya yang
besar itu. Satpam rese itu masih saja ikut campur. Ia tiba-tiba menangkapku dan
mengataiku orang gila. Hey!! Siapa yang gila? Aku? Yang benar saja. Yang gila
itu majikanmu!! Dan KAU!! Satpam Bodoh! Tak terima dengan semua ini aku segera
meminta junho meminta maaf padaku namun, ia sangat licik. Ia mengancamku. Ia
bilang jika aku manyuruhnya minta maaf berarti aku harus menjadi satpamnya. Bagaimanapun
aku bukan siapa-siapa dirumahnya. Akupun mencabut perintahku tadi dan segera
masuk. Satpam masih saja belum percaya terhadapku. Junho akhirnya angkat bicara
dan satpam itu percaya. Satpam itu bernama Jo Kwon. Sudah badannya kecil, aneh,
menyebalkan, hidup pula. Aku heran kenapa junho mau mangangkatnya menjadi
satpam.
-
-
Sudah dua tahun aku di korea.
Namun, aku masih belum tahu dimana Min sekarang. Aku sangat khawatir namun
sekarang aku sudah punya kesibukan sendiri. Aku sekarang sedang menjalani
rutinitasku sebagai penyanyi bersama Junho. aku sangat berterimakasih padanya
karena telah membuatku menjadi terkenal seperti sekarang ini. Semoga min telah
melihatku di TV.
-
-
Chansung PoV
“Maafkan aku saenggie. Karena akulah kau tidak bisa bersama Nichkhun.
Aku yang salah. Aku mohon maaf karena telah membuatmu kecewa. Maafkan aku. Aku
janji aku akan menjadi mata bagimu. Aku jannji jika Nichkhun datang untuk mu dan
mau menerimamu kembali aku akan meminta maaf padaya. Aku berjanji akan berlutut
padanya. Tapi apa mungkin? Sekarang dia sudah sangat terkenal. Saenggie
bersabarlah. Kau itu cantik. Kau pasti bisa mendapatkan pria yang lebih baik
dari Wooyoung. Maafkan aku karena Wooyoung menipumu. Pilihanku yang itu sangat
bodoh. Aku minta maaf. Andai aku bisa mengatakan semua ini kepadanya. aku
sangat merasa bersalah. Aku tak pantas menjadi kakaknya” Chansung bergumam di
depan pintu ruang inap Min. Beberapa bulan yang lalu Min kecelakaan saat sedang
bersama wooyoung. Wooyoung. Namja yang ku anggap sebagai pasangan yang paling
sempurna untuk Min telah mengecawakanku. Aku tak habis piker. Dia telah
berjanji padaku namun dia malah lari setelah Min difonis buta seumur hidup. BAD
BOY!! Aku takkan pernah memberi maaf padanya.
-
-
Normal PoV
Chansung mendengar ada yang aneh di dalam ruang dimana Min dirawat. Ia pun memanggil
min memastikan tak aka nada apa-apa. “Min?” panggil Chansung yang mendengar
suara dari dalam ruang rawat. “Oppa!! Kesini!!” Min sedikit berteriak dengan bersemangat.
“ada apa adikku? Kau terlihat sangat bahagia?” chansung menghampiri adiknya dan
mengelus rambutnya. Chansung berdiri di samping kasur Min. “Oppa!! Nichkhun!!”
kata Min sambil tersenyum bahagia penuh arti. “Nichkhun?” Chansung sedikit
bingung. “Sudah lama ia tidak megucapkan nama itu dan tiba-tiba saja ia
mengucapkannya. Apa yang terjadi padanya? Apa dia sudah lupa aku membenci
Nichkhun?” hati Chansung bertanya-tanya. “oppa!! Jika nichkhun oppa kembali kau
akan merestui hubungan kami oppa?” Tanya min sambil tersenyum dan tatapan yang
arahnya sudah tak menentu. Chansung memegang erat tangan Min. ia merasa sangat
kasihan dengan adiknya. Ia pun langsung meng-iya-kan nya dengan menganngguk. “oppa?
Apa kau mengangguk atau sebaliknya?” Tanya min pada chansung dengan masih
tersenyum bahagia. “Iya, saenggie~ aku akan merestui semuanya. Bahkan aku akan
meminta maaf pada Khun kalau dia datang dan mau menerimamu kembali” ungkap
Chansung tanpa ragu dan ia memeluk Min.
“oppa? Kenapa memelukku?” Tanya min
“aku menyayangimu, adikku” jawab Chan
“lalu apa yang membuatmu sangat senang hari ini, saenggie?” lanjut
Chansung
“Oppa~ aku merasakan kehadiran Nichkhun-oppa. Aku yakin dia disekitarku.
Apa di ruangan ini ada Nichkhun, oppa? Aku dapat merasakan kehadirannya, oppa!
Chansung-oppa!! Kau percaya padaku kan?”
jelas Min panjang lebar
Mami gattaneun geon algo isseotjiman
Mae beon eotgalligo YEAH
Mal eopshi seororeul baraman boneun geotdo
Ijeneun jichyeosseo
Every day, every night
Neomani nareul chaeul su inneun geol
It's alright, it's alright
Ijen nae mameul jeonhalke daedabhae jweo
Mae beon eotgalligo YEAH
Mal eopshi seororeul baraman boneun geotdo
Ijeneun jichyeosseo
Every day, every night
Neomani nareul chaeul su inneun geol
It's alright, it's alright
Ijen nae mameul jeonhalke daedabhae jweo
“Oppa!! Nichkhun!! Dimana dia sekarang
oppa? Dia disini kan?” Tanya Min sambil menggenggam erat tangan Chansung.
“Min, dengar aku. Nichkhun sekarang
penyanyi, yang kau dengar memang suaranya namun hanya lagunya, saeng” kata
chansung. Kata-kata kakaknya itu sangat menusuk hatinya. Tadi ia sangat yakin
akan kehadiran Nichkhun.
“benarkah itu, oppa?” Tanya min tak
sesemangat tadi
“Tidak, Min! dengar lah Baby
give it to me
Jjarithameul naege jweo
Neowa hamkke hal geoya
Naege dagawa jweo
Jigeum I sunganmaneun
Dareun saenggakhajima
Nan~ nan~ neoman isseumyeon dwae
Nan~ nan~ I wanna feel your love” Nickhun pun keluar dari tempatnya bersembunyi.
Jjarithameul naege jweo
Neowa hamkke hal geoya
Naege dagawa jweo
Jigeum I sunganmaneun
Dareun saenggakhajima
Nan~ nan~ neoman isseumyeon dwae
Nan~ nan~ I wanna feel your love” Nickhun pun keluar dari tempatnya bersembunyi.
“Chansung-oppa. Apa itu lagu atau
hanya rekaman?” Tanyanya
“Saenggie~ Nichkhun datang” jawab
Chansung yang masih terkejut dengan kedatangan Nichkhun.
“Oppa? Nichkhun-oppa? Apa kau disini?
Dimana oppa? Dimana dia?” Min meraba-raba sekelilingnya. Ia pun meraih tangan
yang sangat tak asing baginya. “Khunnie-oppa. Kemana saja kau? aku
merindukanmu. Oppa! Peluk aku” Pinta Min manja. “Aku juga merindukanmu” Jawab
Khun lembut dan lagsung memeluk Min. “Tapi, oppa~ sekarang aku bukan pacarmu
lagi. Dan apa oppa tahu aku buta? Aku tak bisa melihat apapun lagi? Aku hanya
bisa melihat kegelapan untuk selamanya” nada bicara Min melemah. “Aku tahu itu,
makanya aku datang untuk mengisi kegelapan hatiu. Aku bukan siapa-siapamu lagi.
Itu sekarang. Namun akan berbeda dengan nanti. Aku yakin kau akan menkadi
milikku selamanya. Maukah kau menjadi pacarku lagi? Maukah kau menikah
denganku? Sehidup semati denganku”
THE END
Ciaaaatt!!! UDAH SELESAI NIHH…GIMANA ??? COMMENT, nde??? GAMSA
*PELUK JUNHO* jangan lupa COMMENT.. KALO GAK KOMEN BUKAN HOTTEST!! BUKAN
KPOPERS ASLI!! :P
Tidak ada komentar:
Posting Komentar